Setiap orang pasti memiliki preferensi sendiri dalam berolahraga, apakah itu di pagi hari atau malam hari. Namun, apakah benar-benar ada waktu yang tepat untuk berolahraga agar dapat memaksimalkan manfaatnya? Menurut para ahli, memang ada perbedaan manfaat antara olahraga pagi dan malam.
Menurut Dr. Michael Breus, seorang pakar tidur yang juga dikenal sebagai “The Sleep Doctor”, olahraga pagi dapat membantu meningkatkan kualitas tidur seseorang. “Olahraga pagi dapat membantu mengatur ritme sirkadian tubuh dan meningkatkan produksi hormon serotonin yang dapat meningkatkan suasana hati dan kualitas tidur,” ujarnya.
Di sisi lain, olahraga malam juga memiliki manfaatnya sendiri. Menurut American Council on Exercise, olahraga malam dapat membantu menurunkan suhu tubuh dan meredakan stres setelah seharian bekerja. Hal ini dapat membantu seseorang lebih mudah tertidur dan mendapatkan tidur yang berkualitas.
Sebagai contoh, seorang atlet lari marathon, Mo Farah, lebih memilih untuk berlatih di pagi hari. Menurutnya, berolahraga pagi dapat memberikan energi positif yang dapat membantu menjalani hari dengan lebih baik. “Saya merasa lebih segar dan siap menghadapi hari setelah berolahraga pagi,” ujarnya.
Namun, tidak ada waktu yang benar-benar tepat untuk berolahraga. Yang terpenting adalah konsistensi dan sesuaikan dengan gaya hidup dan preferensi masing-masing individu. Sebaiknya pilihlah waktu yang membuat Anda merasa paling nyaman dan mudah untuk konsisten.
Jadi, apakah Anda lebih suka berolahraga pagi atau malam? Jadwal olahraga pagi atau malam yang tepat adalah yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda. Yang terpenting adalah tetap aktif dan sehat, tidak peduli kapan Anda memilih untuk berolahraga.